Berikut aktivitas yang membuat jantung menjadi sehat.
Penyakit jantung sampai saat ini masih menjadi momok menakutkan bagi sebagian besar orang. Di seluruh dunia, jumlah penderita penyakit ini terus bertambah. Perkembangan penyakit ini tidak lepas dari kebiasaan yang kurang sehat seiring dengan berubahnya pola hidup masyarakat.
Beberapa faktor pemicu serangan jantung diantaranya adalah merokok, menyantap makanan berkolestrol tinggi, kurang gerak, malas berolahraga, stres, dan kurang istirahat. Sebenarnya banyak cara yang dapat dilakukan untuk membantu jantung Anda tetap sehat.
Berikut ini adalah beberapa cara mudah dan menyenangkan untuk menjaga kesehatan jantung tetap sehat.
1. Coklat hitam
Coklat hitam dipercaya dapat menurunkan tekanan darah, yang secara tidak langsung turut andil dalam menjaga kesehatan jantung. Sebuah penelitian di Italia menunjukkan, orang dengan penyakit pradiabetes dan hipertensi berhasil menurunkan risiko penyakit mereka dengan makan 3,5 ons cokelat hitam setiap hari selama 15 hari.
Mereka berhasil menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 4,5 poin dan diastolik sebesar 4,2 poin, berkat senyawa flavonoid-antioksidan-yang ditemukan dalam coklat hitam. Bahkan pada tahap lebih jauh, kebiasaan ini mampu menurunkan risiko masalah kardiovaskular sebesar 20 persen selama 5 tahun. Tetapi Anda perlu memilih dengan tepat jenis cokelat yang dimaksud. Coklat gelap mengandung lebih banyak antioksidan dan sedikit kandungan gula. Pilih coklat hitam dengan kandungan kakao minimum 65 persen.
2. Berhubungan seks
Untuk menjaga aliran darah tetap lancar, dianjurkan untuk melakukan hubungan seks minimal 2-3 kali seminggu. Studi terbaru dari New England Research Institute menunjukkan, pria yang melakukan anjuran tersebut memiliki kesempatan 65 persen lebih kecil terkena penyakit kardiovaskular, ketimbang mereka yang berhubungan seks kurang dari sekali dalam sebulan.
Dalam sebuah studi tahun 2006 di Universitas Paisley, Skotlandia, orang-orang yang berhubungan seks setidaknya sekali selama 2 minggu memiliki tekanan darah lebih rendah daripada mereka yang tidak terlibat dalam aktivitas seksual, dan memiliki tingkat stres lebih kecil. Peneliti percaya, selama hubungan seks tubuh akan mengeluarkan hormon oksitosin - yang mengurangi risiko stres. Seks juga bisa menjadi latihan besar untuk membakar 60 kalori per setengah jam di tempat tidur.
3. Mendengar musik
Musik adalah alat yang sempurna untuk melonggarkan pembuluh darah Anda. Mendengarkan 30 menit sehari musik "berirama homogen" (dengan beat yang kuat), dikombinasikan dengan latihan pernapasan, dapat menurunkan tekanan darah sistolik lebih dari 4 poin setelah 3 bulan, menurut sebuah penelitian di Italia.
Randall Zusman, MD, direktur divisi hipertensi di pusat jantung Massachusetts General Hospital mengungkapkan, menghirup dan menghembuskan napas secara perlahan 1-2 kali sambil mendengarkan musik (irama lambat), akan membuat rileks pembuluh darah Anda.
4. Bermain game
Bermain game dapat membuat pikiran tenang dan menjauhkan Anda dari stres. Namun, permainan yang dimaksud adalah video game yang melibatkan Anda turut bergerak aktif, yang menggunakan sensor gerak, seperti misalnya, Nintendo Wii Fit Plus dan Wii Sports Resort.
Timothy Church, MD, ketua komite Physical Activity pada American Heart Association, menyatakan bermain game dengan berbasis sensor gerak seperti olahraga tinju dan jogging, sama baiknya ketika melakukan aktivitas di gym - asalkan Anda bermain dengan intensitas sedang setidaknya 150 menit seminggu. Aktivitas ini lanjut Church, dapat menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 2-5 poin.
5. Minum sedikit alkohol
Peneliti asal Denmark telah menganalisis data dengan melibatkan 75.000 relawan dan menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi minuman alkohol dengan kadar rendah setiap hari, 31 persen lebih kecil mengalami penyakit jantung koroner.
Peneliti berpendapat, konsumsi alkohol dalam jumlah sedang dapat membantu pembuluh arteri lebih besar dan lentur, yang pada gilirannya menurunkan tekanan darah. Konsumsi alkohol yang berlebihan justeru harus dihindari karena dapat memicu meningkatnya tekanan darah (hipertensi).
Disarankan untuk membatasi asupan alkohol setiap hari, yakni tidak lebih dari dua gelas bir (satu gelas sekitar 12 ounce/340ml), atau dua gelas anggur (satu gelas sekitar 5 ounce/140ml, atau dua gelas liquor (satu gelas sekitar 42 ml).
6. Tertawa
Tertawa rupanya membawa manfaat tersendiri, terutama dalam menjaga kesehatan arteri. Menertawakan adegan yang lucu menyebabkan pembuluh darah membesar sebesar 22 persen, menurut sebuah studi tahun 2006 dari University of Maryland. Tertawa menyebabkan jaringan yang membentuk lapisan dalam pembuluh darah Anda menjadi lebih luas, sehingga memungkinkan untuk peningkatan aliran darah dan mengurangi tekanan darah, kata Dr Miller.
"Besarnya perubahan, hampir serupa dengan manfaat yang Anda mungkin peroleh dengan melakukan aktivitas aerobik, bahkan tanpa rasa sakit dan nyeri," katanya. Miller menambahkan, seseorang harus tertawa setidaknya 15 menit sehari untuk mendapatkan keuntungan dari aktivitas tersebut.(health.kompas.com)
Penyakit jantung sampai saat ini masih menjadi momok menakutkan bagi sebagian besar orang. Di seluruh dunia, jumlah penderita penyakit ini terus bertambah. Perkembangan penyakit ini tidak lepas dari kebiasaan yang kurang sehat seiring dengan berubahnya pola hidup masyarakat.
Beberapa faktor pemicu serangan jantung diantaranya adalah merokok, menyantap makanan berkolestrol tinggi, kurang gerak, malas berolahraga, stres, dan kurang istirahat. Sebenarnya banyak cara yang dapat dilakukan untuk membantu jantung Anda tetap sehat.
Berikut ini adalah beberapa cara mudah dan menyenangkan untuk menjaga kesehatan jantung tetap sehat.
1. Coklat hitam
Coklat hitam dipercaya dapat menurunkan tekanan darah, yang secara tidak langsung turut andil dalam menjaga kesehatan jantung. Sebuah penelitian di Italia menunjukkan, orang dengan penyakit pradiabetes dan hipertensi berhasil menurunkan risiko penyakit mereka dengan makan 3,5 ons cokelat hitam setiap hari selama 15 hari.
Mereka berhasil menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 4,5 poin dan diastolik sebesar 4,2 poin, berkat senyawa flavonoid-antioksidan-yang ditemukan dalam coklat hitam. Bahkan pada tahap lebih jauh, kebiasaan ini mampu menurunkan risiko masalah kardiovaskular sebesar 20 persen selama 5 tahun. Tetapi Anda perlu memilih dengan tepat jenis cokelat yang dimaksud. Coklat gelap mengandung lebih banyak antioksidan dan sedikit kandungan gula. Pilih coklat hitam dengan kandungan kakao minimum 65 persen.
2. Berhubungan seks
Untuk menjaga aliran darah tetap lancar, dianjurkan untuk melakukan hubungan seks minimal 2-3 kali seminggu. Studi terbaru dari New England Research Institute menunjukkan, pria yang melakukan anjuran tersebut memiliki kesempatan 65 persen lebih kecil terkena penyakit kardiovaskular, ketimbang mereka yang berhubungan seks kurang dari sekali dalam sebulan.
Dalam sebuah studi tahun 2006 di Universitas Paisley, Skotlandia, orang-orang yang berhubungan seks setidaknya sekali selama 2 minggu memiliki tekanan darah lebih rendah daripada mereka yang tidak terlibat dalam aktivitas seksual, dan memiliki tingkat stres lebih kecil. Peneliti percaya, selama hubungan seks tubuh akan mengeluarkan hormon oksitosin - yang mengurangi risiko stres. Seks juga bisa menjadi latihan besar untuk membakar 60 kalori per setengah jam di tempat tidur.
3. Mendengar musik
Musik adalah alat yang sempurna untuk melonggarkan pembuluh darah Anda. Mendengarkan 30 menit sehari musik "berirama homogen" (dengan beat yang kuat), dikombinasikan dengan latihan pernapasan, dapat menurunkan tekanan darah sistolik lebih dari 4 poin setelah 3 bulan, menurut sebuah penelitian di Italia.
Randall Zusman, MD, direktur divisi hipertensi di pusat jantung Massachusetts General Hospital mengungkapkan, menghirup dan menghembuskan napas secara perlahan 1-2 kali sambil mendengarkan musik (irama lambat), akan membuat rileks pembuluh darah Anda.
4. Bermain game
Bermain game dapat membuat pikiran tenang dan menjauhkan Anda dari stres. Namun, permainan yang dimaksud adalah video game yang melibatkan Anda turut bergerak aktif, yang menggunakan sensor gerak, seperti misalnya, Nintendo Wii Fit Plus dan Wii Sports Resort.
Timothy Church, MD, ketua komite Physical Activity pada American Heart Association, menyatakan bermain game dengan berbasis sensor gerak seperti olahraga tinju dan jogging, sama baiknya ketika melakukan aktivitas di gym - asalkan Anda bermain dengan intensitas sedang setidaknya 150 menit seminggu. Aktivitas ini lanjut Church, dapat menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 2-5 poin.
5. Minum sedikit alkohol
Peneliti asal Denmark telah menganalisis data dengan melibatkan 75.000 relawan dan menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi minuman alkohol dengan kadar rendah setiap hari, 31 persen lebih kecil mengalami penyakit jantung koroner.
Peneliti berpendapat, konsumsi alkohol dalam jumlah sedang dapat membantu pembuluh arteri lebih besar dan lentur, yang pada gilirannya menurunkan tekanan darah. Konsumsi alkohol yang berlebihan justeru harus dihindari karena dapat memicu meningkatnya tekanan darah (hipertensi).
Disarankan untuk membatasi asupan alkohol setiap hari, yakni tidak lebih dari dua gelas bir (satu gelas sekitar 12 ounce/340ml), atau dua gelas anggur (satu gelas sekitar 5 ounce/140ml, atau dua gelas liquor (satu gelas sekitar 42 ml).
6. Tertawa
Tertawa rupanya membawa manfaat tersendiri, terutama dalam menjaga kesehatan arteri. Menertawakan adegan yang lucu menyebabkan pembuluh darah membesar sebesar 22 persen, menurut sebuah studi tahun 2006 dari University of Maryland. Tertawa menyebabkan jaringan yang membentuk lapisan dalam pembuluh darah Anda menjadi lebih luas, sehingga memungkinkan untuk peningkatan aliran darah dan mengurangi tekanan darah, kata Dr Miller.
"Besarnya perubahan, hampir serupa dengan manfaat yang Anda mungkin peroleh dengan melakukan aktivitas aerobik, bahkan tanpa rasa sakit dan nyeri," katanya. Miller menambahkan, seseorang harus tertawa setidaknya 15 menit sehari untuk mendapatkan keuntungan dari aktivitas tersebut.(health.kompas.com)
0 komentar:
Posting Komentar