Minggu, 27 November 2011

Tanda Tubuh Akan Mengalami Sakit

Orang Indonesia menyebutnya kurang enak badan, sebetulnya tubuh akan mengalami sakit telah memberikan sinyal terlebih dahulu dengan beberapa gangguan yang membuat badan tidak merasa fit ataupun merasa ada gangguan di bagian tubuh lainnya. Salah satu tanda tubuh akan mengalami sakit yaitu kepala merasa pusing ringan ketika anda berdiri setelah duduk, atau urine terasa bau tidak seperti biasanya.

Berikut 7 tanda tubuh akan mengalami sakit
Di luar sakit kepala dan nyeri badan, ada gejala-gejala tidak normal yang dapat membantu memberitahu Anda bahwa tubuh sedang dalam masalah. Setidaknya ada 7 gejala aneh saat tubuh akan sakit.

Berikut 7 gejala aneh yang terjadi saat tubuh Anda merasa sakit, seperti dilansir Foxnews:

1. Kliyengan (pusing ringan) saat tiba-tiba berdiri setelah duduk
Ini bisa terjadi karena Anda sedikit dehidrasi atau mungkin hipotensi ortostatik (hipotensi postural) yang terjadi ketika darah bergegas ke kaki dan jauh dari kepala saat tiba-tiba berdiri. Kondisi ini biasanya rentan terjadi pada orang dengan tekanan darah rendah.

Segera konsultasikan dengan dokter bila pusing berlanjut atau jika Anda benar-benar ingin pingsan.

2. Urine berbau aneh
Perubahan pada warna atau bau urine bisa terjadi karena sesuatu yang Anda makan seperti asparagus atau obat yang Anda minum seperti obat baru atau multivitamin. Hal ini juga bisa terjadi karena adanya infeksi saluran kencing, bahkan jika Anda tidak memiliki rasa sakit atau sering ingin pergi ke kamar mandi.

Segera konsultasikan ke dokter jika bau busuk atau warna aneh pada urine terus berlanjut. Urinalisis dapat menentukan apakah sesuatu yang tidak biasa (seperti diabetes atau masalah ginjal) yang sedang terjadi.

3. Bengkak nyeri di bawah lengan atau ketiak
Ini bisa disebabkan oleh folikel rambut dicabut atau rambut tumbuh di ketiak Anda (bisa karena habis dicukur) atau kelenjar getah bening bengkak (dari infeksi).

Konsultasikan ke dokter jika berlangsung lebih lama atau jika memburuk (merah atau iritasi). Kondisi ini bisa menjadi tanda infeksi payudara, kista, atau tumor.

4. Telapak tangan berkeringat pada situasi tertentu
Telapak tangan berkeringat terjadi pada hampir setiap orang. Ini bisa merupakan respon normal terhadap stres atau kegelisahan. Mengambil beberapa menit untuk mencoba bersantai dengan menarik napas dalam, meditasi, melihat pemandangan dapat membantu mencegah atau mengurangi tangan berkeringat.

Konsultasikan ke dokter jika tangan terus-menerus berkeringat, karena bisa jadi merupakan gejala hiperhidrosis, yaitu gangguanyang melibatkan berkeringat berlebihan pada tangan, kaki atau ketiak.

5. Kaki kram di malam hari
Ini bisa jadi karena ketidakseimbangan elektrolit halus (seperti kalium, magnesium atau kalsium) atau dehidrasi ringan. Bangun dan berjalan-jalan, lalu pijat otot untuk membantu rileks.

Konsultasikan ke dokter jika Anda kram di malam atau siang hari saat berjalan. Kondisi seperti ini bisa jadi karena gangguan pembekuan darah atau kerusakan saraf.

6. Kaki mati rasa
Bila Anda memindahkan kaki dengan cara berulang-ulang selama latihan atau mengikat tali sepatu terlalu ketat, saraf kecil di antara jari-jari kaki bisa terjepit saat Anda memberikan tekanan pada kaki yang dapat membuatnya merasa tidak nyaman mati rasa," kata Dr Sabrina Strickland, seorang ahli bedah ortopedi di Rumah Sakit Khusus Bedah, di New York City.

Konsultasikan ke dokter bila mati rasa atau kesemutan terjadi pada kegiatan lain dan tidak kunjung sembuh. Ini bisa terjadi karena adanya masalah saraf di kaki.

7. Tubuh tersentak seperti jatuh saat tidur
Tersentak saat tidur bisa berasal dari 'kemacetan' saraf pada otak dan tubuh saat terjadi pergeseran modus tidur. "Sebuah gangguan dalam sinyal otak pada saat tubuh rileks dapat menyebabkan anggota badan dan kepala tersentak," kata Dr Clete A. Kushida, direktur medis dari Stanford Sleep Medicine Center, di Redwood City, California.

Konsultasikan ke dokter jika hal ini sering terjadi atau mengganggu tidur Anda, karena mungkin menjadi tanda sleep apnea atau gangguan gerakan tungkai periodik.(detikhealth.com)

Read more »

Makanan Penyebab Sakit Maag

Sakit Maag disebabkan produksi dan tingginya kadar asam lambung yang keluar, untuk itu baig orang yang memiliki riwayat sakit maag lebih baik menghindari makanan makanan yang memicu dan penyebab sakit maag. Apa saja makanan yang menjadi pemicu sakit maag? Diantaranya adalah minuman yang mengandung soda dan kafein.

Berikut 7 makanan penyebab sakit maag
Gangguan pada lambung sering disebabkan oleh tingginya kadar asam di lambung. Selain karena terlambat makan ataupun stres, yang juga turut memengaruhi naiknya kadar asam lambung adalah jenis makanan yang masuk ke dalamnya. Masalahnya, menurut Jamie Koufman, MD, dan Jordan Stern, MD, penulis buku In Dropping Acid: The Reflux Diet Cookbook & Cure, jenis makanan yang berpotensi meningkatkan asam lambung justru banyak terdapat dalam menu harian kita. Inilah tujuh jenis makanan yang disarankan kedua ahli Otolaryngology dari New York untuk dikurangi konsumsinya:

1. Cokelat
Kandungan kakao, kafein, dan stimulan lain, seperti theobromine, dapat menyebabkan kadar asam di lambung meningkat. Selain itu, cokelat juga banyak mengandung lemak, sementara lemak juga dapat berpengaruh pada asam lambung.

2. Minuman bersoda
Minuman yang mengandung soda atau berkarbonasi adalah salah satu penyebab utama gangguan pada lambung. Pasalnya, minuman jenis ini sifatnya sangat asam, ditambah lagi dengan efek karbonasi yang bisa membuat perut jadi kembung sehingga dapat membuat kondisi jadi makin tidak nyaman.

3. Makanan yang digoreng
Suka makan gorengan? Sebaiknya Anda tahu bahwa makanan ini juga bisa berpengaruh pada asam lambung karena kandungan lemaknya yang tinggi. Selain itu, hobi makan gorengan juga kerap menimbulkan gangguan heartburn, yaitu rasa nyeri terdapat di ulu hati.

4. Minuman beralkohol
Konsumsi bir, minuman keras, dan wine dapat berpengaruh terhadap naiknya asam lambung. Ada beberapa jenis minuman alkohol yang sifatnya memang tidak terlalu asam, tetapi para ahli menyatakan bahwa alkohol dapat melemaskan saluran di bagian bawah esofagus (yang berhubungan dengan area perut), dan ini dapat menyebabkan naiknya asam lambung.

5. Produk olahan susu yang tinggi lemak
Makanan tinggi lemak dapat meningkatkan kadar asam lambung. Sementara, produk olahan susu sendiri sebenarnya sudah bersifat asam. Jadi, ada baiknya Anda mulai berhenti mengonsumsi mentega atau susu yang tinggi lemak apabila sering mengalami gangguan lambung. Atau setidaknya, beralihlah ke yang tanpa lemak.

6. Daging yang berlemak
Selain kandungan lemaknya yang tinggi, daging sapi, kambing, ataupun domba dapat bertahan lama di dalam perut serta meningkatkan kemungkinan naiknya asam lambung. Oleh karenanya, lebih baik Anda kurangi konsumsinya hingga hanya seminggu sekali. Beralihlah juga ke pilihan daging yang tanpa lemak.

7. Kafein
Kebiasaan minum kopi yang berlebihan setiap harinya dapat berkontribusi terhadap gangguan lambung. Untuk itu, ada baiknya Anda mengurangi konsumsi kopi, atau beralih ke teh.(kompas.com)

Read more »

Penyebab Sakit Kepala Tidak Terduga

Sakit kepala seringkali menyerang tiba tiba, padahal banyak pekerjaan menumpuk yang harus kita selesaikan, dengan terserangnya sakit kepala otomatis produktivitas kita pun akan menjadi terhambat. Apa sebetulnya penyebab sakit kepala yang tidak terduga menyerang secara tiba tiba? Hal yang paling sering penyebabnya adalah stres ataupun terkena cahaya atau sinar matahari yang berlebihan. Berikut 6 penyebab sakit kepala yang tidak terduga.

Setiap tahun, sekitar 90 persen populasi global menderita sedikitnya satu kali sakit kepala, mulai dari yang ringan hingga yang kronik. WHO bahkan menyebutkan sakit kepala merupakan penyakit yang paling jarang terdiagnosa dan tidak ditangani.

Sekitar 40 persen penderita sakit kepala menderita nyeri kepala berat, berulang, atau tak terhanankan. Penyebab nyeri kepala sendiri sangat banyak, namun yang paling sering adalah karena stres dan hidung tersumbat. Meski begitu ada beberapa penyebab nyeri kepala yang jarang diduga. Apa saja?

1. Film 3D dan televisi
Film dan televisi yang memiliki teknologi tiga dimensi (3D) kini sedang digemari. Padahal, gambar-gambar dalam film tersebut bisa menyebabkan ketegangan pada mata dan memicu sakit kepala.

"Ilusi yang kita lihat pada film 3D tidak dikalibrasi sama di otak seperti halnya yang dilihat mata. Akibatnya otak bekerja lebih keras dan hal ini pada sebagian orang akan menyebabkan nyeri kepala," kata Dr.Deborah Friedman, ahli mata dari University of Rochester Medical Center, New York, AS.

2. Mengunyah permen
Mengunyah permen dalam waktu lama akan menyebabkan tekanan pada sendi dan otot pada pertemuan tulang rahang dengan tengkorak kepala sehingga memicu rasa nyeri kepala. Selain itu, permen yang mengandung pemanis buatan seperti aspartam juga bisa memicu sakit kepala.

3. Polusi elektromagnetik
Apakah pemukiman Anda dekat dengan sumber listrik tegangan tinggi? Ataukah tempat tidur Anda dekat dengan peralatan elektronik seperti televisi, komputer, atau radio? Jika iya, polusi elektromagnetik yang berasal dari benda-benda tersebut bisa menyebabkan nyeri kepala.

4. Obat pereda nyeri
Beberapa jenis obat pereda nyeri alias painkiller bisa menyebabkan nyeri kepala karena mengandung zat-zat kombinasi termasuk kafein. Kebiasaan mengonsumsi pereda nyeri bisa menyebabkan efek kambuh kembali begitu efek obatnya hilang. Karena itu biasakan untuk mengonsumsi pereda nyeri tunggal, seperti aspirin atau ibuprofen.

5. Cuaca
Penelitian yang dimuat dalam jurnal Neurology menyebutkan cuaca panas dan tekanan udara barometrik yang rendah akan memicu sakit kepala.

6. Hubungan seks
Nyeri kepala yang timbul setelah berhubungan seksual bisa disebabkan karena aktivitas seksual itu sendiri atau karena ada kondisi gangguan yang tidak terdeteksi, seperti aneurisme.(sumber: health.kompas.com)

Read more »

Sabtu, 26 November 2011

Pemicu Migrain dan Sakit Kepala

Untuk sebagian orang terkena migrain menjadi masalah yang serius, karena akan menghambat aktivitas dan produktivitas anda sehari hari Apakah anda sering terkena migrain secara mendadak? padahal banyak pekerjaan menumpuk yang harus diselesaikan. Jika hal tersebut menjadi masalah serius buat anda, maka lebih baik kenali dan ketahui perilaku anda sehari hari. Mungkin anda melakukan sesuatu yang menjadi pemicu migrain dan sakit kepala.

Berikut 10 pemicu migrain dan sakit kepala
Apakah Anda pernah menderita migrain yang sangat hebat? Meski belum diketahui pasti penyebabnya, migrain diperkirakan terjadi akibat adanya hiperaktivitas impuls listrik otak yang meningkatkan aliran darah di otak dan mengakibatkan terjadinya pelebaran pembuluh darah otak serta proses inflamasi (peradangan). Berikut ini, iVillage memberikan 10 langkah untuk mengenali hal-hal yang bisa menyebabkan migrain.

1. Makanan
Makanan di bawah ini bisa menjadi pemicu migrain sehingga penting untuk mengidentifikasi salah satunya yang sensitif bagi Anda. Karena bisa jadi salah satu makanan ini merupakan bahan makanan bagi sebuah produk. Maka bacalah label dengan teliti.

Bahan makanan tersebut, di antaranya pisang, bir, anggur, anggur merah, produk-produk susu, seperti es krim, susu, yogurt, keju, produk-produk fermentasi, buah-buahan asam, pepaya, plum merah, asinan buah, kecap, MSG, alpukat, cokelat, kacang-kacangan, selai kacang, bawang merah, sakarin yang terdapat pada diet soda, serta makanan yang mengandung ragi, seperti roti dan donat.

2. Kafein
Minum atau makan makanan yang mengandung kafein bisa memicu migrain. Jadi, hindari atau jauhi kafein. Ingat, kafein dapat ditemukan di kopi, minuman soda biasa atau soda diet, teh, cokelat, dan suplemen, terutama suplemen untuk menurunkan berat badan.

3. Monitor pengobatan Anda
Semua obat-obatan yang melebarkan pembuluh darah, seperti hydralazine atau loniten, bisa jadi pemicu migrain. Obat-obatan lain yang bisa menjadi pemicu adalah cimetidine, fenfluramine, indomethacin, nitroglycerine, nifedipine, theophylline, obat-obatan yang mengandung reserpin dan estrogen dalam terapi pengganti atau pil pencegah kehamilan. Bicarakan pada dokter Anda tentang obat yang akan Anda konsumsi yang bisa memicu migrain. Dokter bisa menyarankan tindakan lain yang mempunyai efek sama tanpa memicu migrain

4. Stres
Tekanan, kehilangan yang besar, rasa marah, konflik, atau depresi, semuanya bisa memicu migrain. Menariknya, stres harian adalah penyebab timbulnya migrain. Perasaan bahagia, menghadiri acara-acara yang mengubah emosi, seperti menikah, pindah rumah, atau bahkan punya anak bisa menurunkan risiko migrain. Belajar untuk memiliki waktu bagi diri sendiri dan temukan cara yang sehat untuk berdamai dengan stres merupakan tugas utama dalam mengatasi serangan migrain.

5. Aroma
Migrain bisa dipicu oleh aroma atau bau-bauan, seperti parfum, asap rokok, pengencer cat, amoniak, dan bau masakan. Cahaya terang atau silau, cahaya matahari atau gerakan mobil dan kereta juga bisa menjadi pemicu migrain. Biarkan teman dan keluarga tahu kalau sebaiknya mereka tidak menggunakan parfum yang baunya menyengat saat berdekatan dengan Anda dan biarkan udara mengalir dengan luas saat makan malam di dapur. Jika rumah Anda sedang direnovasi, pastikan udara yang cukup masuk ke dalam rumah sebelum Anda memasukinya. Gunakan kacamata pada siang hari dan gunakan alat pembersih yang tidak berbau.

6. Cukup tidur
Terlalu banyak tidur atau pola tidur yang terganggu bisa menjadi pemicu migrain. Anda bisa meminimalisasi semua itu dengan memprioritaskan tidur Anda. Jika Anda baru memiliki bayi, mintalah anggota keluarga yang lain untuk ikut terbangun di tengah malam. Saat melakukan perjalanan, minta kepada dokter Anda obat-obatan yang bisa membuat Anda tertidur. Jika Anda melakukan perjalanan ke zona yang berbeda, mintalah melatonin pada Dokter. Obati cedera atau sakit yang bisa mengurangi atau mengganggu jam-jam tidur Anda. Ciptakan susana rileks menjelang tidur, seperti mematikan lampu, makan-makanan yang hangat, mematikan TV, atau mandi air hangat. Olahraga rutin bisa membuat Anda tidur nyenyak di malam hari.

7. Faktor-faktor fisik
Segala jenis aktivitas berlebihan, seperti olahraga yang berat atau memindahkan barang-barang yang berat di rumah, bisa menjadi pemicu migrain. Bahkan, gerakan membungkuk yang susah bisa menyebabkan serangan itu. Sangat penting untuk mengubah gaya hidup yang lebih sehat, sebagai contoh saat melakukan olahraga rutin, tambahkan latihan atau beban secara bertahap, jangan berlebihan. Makan-makanan yang kaya serat dan banyak minum.

8. Perubahan cuaca
Perubahan musim dan suhu yang mendadak, seperti suhu, tekanan udara, kelembapan, kualitas udara, atau hujan yang mendadak bisa menyebabkan migrain. Tekanan udara yang tinggi bisa memicu sakit kepala. Sebagai contoh, pendaki gunung, pejalan kaki, dan pemain ski yang menderita migrain bisa mengalami hal itu lebih sering pada daerah yang bertekanan udara tinggi. Pada kenyataannya, perjalanan dengan pesawat udara bisa memicu migrain pada beberapa orang. Bicarakan pada dokter Anda tentang cara meminimalisasi efek cuaca dan tekanan udara yang berpengaruh pada sensitivitas migrain.

9. Perubahan hormon
Migrain yang terjadi pada wanita menjelang siklus menstruasi biasa disebut "Migrain menstrual". Bisa jadi, migrain berhubungan dengan menopause, di mana estrogen mulai menurun secara permanen.
Pengendalikan kelahiran dan kehamilan dapai mengurangi migrain pada beberapa wanita, tapi juga bisa meningkatkannya. Secara umum, penggunaan kontrasepsi oral harus berdasarkan pada efek yang bisa memicu migrain. Kontrasepsi oral dengan dosis rendah estrogan bukan merupakan faktor pemicu migrain. Risiko stroke pada wanita yang menderita migrain meningkat karena penggunaan kontrasepsi oral atau tingginya tekanan darah, juga akibat merokok.

10. Jangan lewatkan waktu makan
Rasa lapar bisa memicu serangan migrain, jadi melewatkan jam makan bukan ide yang bagus bagi orang yang menderita migrain. Apa yang bisa kita lakukan? Jangan lewatkan jam makan. Pastikan untuk mengkonsumsi kalsium harian atau makan makanan yang kaya kalsium yang juga berguna untuk mencegah osteoporosis. Konsumsi multivitamin harian yang banyak mengandung magnesium.(tempointeraktif.com)

Read more »

13 Cara Menghilangkan Sakit Kepala

Sakit kepala atau migrain seringkali menyerang secara mendadak, banyak hal yang mengkibatkan sakit kepala, salah satunya terkena terik sinar matahari secara langsung, kehujanan, stress dan diakbatkan oleh hal lain. Kebanyakan orang biasanya jika terserang sakit kepala langsung minum obat sakit kepala atau migrain. Tanpa obatpun juga bisa menghilangkan sakit kepala secara cepat. Supaya penderitaan sakit kepala anda segera berakhir ikuti tips di bawah ini.

13 cara hilangkan sakit kepala atau migrain secara cepat.

Sakit kepala yang secara medis dikenal sebagai cephalalgia adalah kondisi terdapatnya rasa sakit di kepala, kadang di leher bagian belakang leher atau punggung bagian atas. Gangguan sakit kepala sekilas memang terlihat sebagai suatu masalah yang sepele, namun kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas.
Ada banyak cara untuk mengatasi serangan sakit kepala, salah satunya dengan minum obat pereda nyeri. Namun ada pula beberapa cara alternatif yang bisa Anda gunakan untuk mengusir penderitaan akibat sakit kepala:

1. Biofeedback
Ini adalah suatu metode menggunakan sensor elektronik untuk memonitor fungsi tubuh seperti masalah ketegangan otot, suhu kulit, detak jantung, dan tekanan darah. Keterangan kondisi pasien biasanya akan terlihat melalui suara atau gambar di komputer. Studi menunjukkan, biofeedback sangat efektif untuk mengatasi migrain dan ketegangan di kepala. Sebuah analisis terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal Headache menunjukkan terapi perilaku, seperti biofeedback, lebih hemat biaya dibandingkan pemberian resep obat.

2. Akupunktur
Dalam metode akupunktur, jarum tipis dimasukkan ke bawah lapisan kulit untuk menyetel kembali aliran energi, atau qi, di dalam tubuh. Sebuah analisis oleh para ahli yang dikenal sebagai Cochrane review menemukan, akupunktur dapat membantu mencegah migrain akut dengan lebih sedikit efek samping. Bukti juga menunjukkan bahwa akupunktur dapat membantu orang dengan sakit kepala kronis

3. Pijat
Untuk pertolongan sementara sakit kepala, Anda bisa mencoba untuk menggosok pelipis atauleher, punggung, kepala, atau bahu. "Anda akan merasa lebih baik sementara waktu, tapi kemudian Anda harus melakukannya lagi," kata Salwa H. Hanna, MD, pemilik dan direktur medis dari Headache Clinic of Denver. Dalam sebuah penelitian kecil, penderita migren yang mendapatkansesi pijat selama enam minggu, frekuensi migrainnya cenderung berkurang dan mendapatkan kualitas tidur lebih baik.

4. Peregangan
Lakukan peregangan untuk mengurangi otot tegang yang memberi kontribusi terhadap nyeri. Cobalah tiga gerakan ini : gerakan leher (dagu ke depan, ke atas, dan ke samping kiri dan kanan); gerakan bahu (gerakan bahu ke atas, putar bahu ke depan dan belakang); dan leher isometrik (tangan menekan pada setiap sisi kepala). Lakukan peregangan dua kali sehari selama 20 menit per sesi. Tahan peregangan selama lima detik, relaks selama lima detik, dan ulangi setiap peregangan tiga sampai lima kali.

5. Aerobik
Latihan aerobik yang teratur, seperti jalan cepat, bersepeda, atau berenang, dapat mengurangi intensitas dan frekuensi migrain, menurut National Pain Foundation. Sebuah penelitian kecil yang dipublikasikan dalam jurnal Headache terhadap pasien migrain yang melakukan senam teratur selama 12-minggu dengan bersepeda di dalam ruangan menunjukkan, ada peningkatan kualitas hidup dan berkurangnya angka kejadian migrain, serta intensitas nyeri.

6. Meditasi
Berbagai teknik meditasi dapat digunakan untuk memfokuskan perhatian dan menenangkan pikiran dari gangguan seperti nyeri kronis. Pada titik ini, ada sedikit data tentang efek dari meditasi pada migrain. Para peneliti di Johns Hopkins School of Medicine, di Baltimore, yang terlibat dalam percobaan klinis mencoba menentukan apakah Vipassana - teknik meditasi kuno India yang berfokus pada pikiran - dapat mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan migrain dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Sebuah riset kecil pada penderita migrain menemukan bahwa meditasi spiritual mengurangi frekuensi sakit kepala dan toleransi nyeri yang lebih baik ketimbang meditasi sekuler dan relaksasi otot.

7. Yoga
Sebuah penelitian kecil mengenai sakit kepala melibatkan dua kelompok pasien migrain secara acak yang ditugaskan melakukan terapi yoga selama tiga bulan. Hasilnya, dibandingkan dengan kelompok kontrol, peserta yoga lebih sedikit mengalami serangan sakit kepala.

8. Latihan relaksasi
Menarik napas panjang, santai mendengarkan musik atau menggunakan pencitraan mental, dapat membantu orang rileks dan mungkin terhindar dari sakit kepala. Temuan ini perlu penelitian lebih lanjut.
Namun, sebuah penelitian terhadap 90 penderita sakit kepala menemukan bahwa pelatihan relaksasi dapat meningkatkan kualitas tidur lebih baik ketimbang akupunktur.

9. Terapi panas dan dingin
Siapapun dapat menggunakan terapi ini. Bahkan, tidak ada risiko bagi wanita hamil dengan sakit kepala. Untuk mengurangi rasa tegang di leher, Anda bisa memberikan sensasi panas ke bagian belakang leher. Untuk sakit kepala, Anda juga dapat menempelkan es ke daerah pelipis.
Menurut penjelasan Edmund Messina, MD, dokter yang berpraktik di Michigan Headache Clinic, pembuluh arteri yang menyuplai darah ke dura (lapisan otak) letaknya di belakang lapisan tulang tipis di daerah pelipis. "Dura akan meradang pada saat Anda mengalami migraine. Menurunkan suhu pada pembuluh darah yang melewati area tersebut diyakini dapat meredakan rasa sakit yang timbul," ujarnya.

10. Hindari nitrat dan nitrit
Para ahli menganjurkan untuk menghindari zat-zat yang dapat merangsang sakit kepala, termasuk nitrit dan nitrat dalam daging olahan dan monosodium glutamat (MSG) yang digunakan dalam makanan sebagai penambah rasa. Beberapa obat jantung juga mengandung nitrat.
Sementara itu, kafein, alkohol, phenylethylamine (yang ditemukan dalam coklat dan keju), tiramin (ditemukan dalam kacang-kacangan dan daging fermentasi, keju, dan kedelai), dan aspartam (pemanis buatan dalam makanan banyak) adalah sebagian pemicu dari sakit kepala.

11. Botox
Suntikan Botox telah disetujui FDA untuk mengobati orang dewasa dengan migrain kronis. Dua penelitian besar yang didanai oleh Allergan (pembuat Botox), menunjukkan penurunan frekuensi sakit kepala. Tapi kelompok yang menerima suntikan plasebo menunjukkan perbaikan juga. Namun, beberapa pihak masih mempertanyakan efektivitas terapi itu. "Botox menghasilkan euforia pada mereka yang ketagihan untuk itu, tapi aku belum pernahmelihat cara kerjanya," kata Dr Messina.

12. Stimulasi transkranial magnetik
Sebuah penelitian baru menemukan, ketika pasien diberik stimulasi magnetik transkranial pada otaknya, mereka mendapat pertolongan lebih baik dalam mengatasi masalah sakit kepala ketimbang mereka yang diobati dengan plasebo. Terapi yang bersifat noninvasif ini berlangsung selama satu atau dua jam dan dilakukan di suatu klinik khusus.
Terapi dilakukan dengan cara menempatkan koil elektromagnetik ke dekat kepala untuk mengirimkan sinyal atau gelombang. Namun demikian, stimulasi magnetik transkranial masih dianggap sebagai terapi eksperimental untuk mengobati migrain.

13. Elektroda implan
Problem sakit kepala kambuhan di masa depan mungkin akan terselesaikan dengan penggunaan elektroda yang ditanam di leher atau otak untuk meredakan nyeri.
Salah satu jenis terapi yang disebut stimulasi saraf oksipital, muncul sebagai pengobatan menjanjikan dalam pengobatan sakit kepala kluster dan migrain, meski terapi ini masih perlu dikaji melalui studi berskala besar. Dalam perawatan ini, elektroda ditanamkan di dasar tengkorak, dekat saraf oksipital.(sumber: health.kompas.com)

Read more »

Cara Menghilangkan Sakit Kepala Tanpa Obat

Sakit kepala terkadang muncul tanpa diduga, bisa dimana saja dan dimana saja, diatara penyebab sakit kepala adalah pola makan dan tidur yang tidak teratur, kecemasan dan aktifitas fisik yang terlalu berlebihan akan menimbulkan sakit kepala. Ada beberapa cara menghilangkan sakit kepala diantaranya dengan meminum obat migrain, tapi untuk anda yang ingin menghilangkan sakit kepala tanpa menggunakan obat ada beberapa cara berikut ini.

Dibawah ini ada 4 cara menghilangkan sakit kepala tanpa obat.
Anda sering diganggu oleh sakit kepala yang tidak tertahankan? Ada beberapa hal yang dapat menjadi penyebab, diantaranya stres atau perut yang sedang tidak bersahabat. Kerap kali Anda butuh solusi, namun segan terus-terusan minum obat pereda sakit kepala yang dijual bebas.

Untuk itu, Anda bisa mencoba beberapa cara berikut ini, agar bisa meredakan sakit dan segera kembali beraktivitas.

1. Teknik rileksasi

Mengambil nafas mendalam beberapa kali dan melakukan peregangan di area leher dan bahu dapat merilekskan otot yang kaku, yang berkontribusi pada sakit kepala. Sheena Aurora, MD, direktur Swedish Headache Center, di Seattle, menganjurkan solusi ini untuk meredakan sakit kepala yang terjadi karena Anda sedang stres. Selain itu, peregangan tubuh juga dapat memperbaiki postur tubuh yang buruk, yang juga merupakan salah satu penyebab sakit kepala.

2. Terapi panas atau dingin

Sensasi panas atau dingin cocok bagi jenis sakit kepala yang sifatnya ringan (bukan migren). Caranya mudah, Anda hanya perlu menempelkan kompres panas atau dingin (sekarang tersedia dalam kemasan praktis dan bisa dibeli di apotek retail) di bagian yang terasa sakit, lalu biarkan selama 15 menit.
"Pilihan kompres panas atau dingin itu tergantung pada preferensi Anda," kata Jason Rosenberg, MD, direktur Johns Hopkins Headache Center, Bayview, Baltimore. Para ahli masih belum menemukan mengapa terapi ini bisa efektif, namun diduga kompres dingin dapat memperlambat aliran darah dan mengurangi inflamasi. Sementara, kompres panas meningkatkan aliran darah dan meredakan nyeri.

3. Minum kopi

Untuk sakit kepala skala ringan, menyesap kopi yang mengandung kafein bisa jadi "obat" yang manjur. Kafein dapat menghambat adenosine, sejenis neurotransmiter yang dapat menyebabkan pembuluh darah melebar dan menciptakan tekanan. Minum minuman mengandung kafein sesaat setelah sakit kepala datang dapat membantu meredakan rasa nyeri. Namun, sayangnya ini hanya berlaku bagi mereka yang jarang minum kopi, atau konsumsinya tidak lebih dari 1 cangkir sehari. Bila Anda memang peminum kopi berat, bisa jadi "obat" ini kurang responsif.

4. Teh peppermint

Sakit kepala datang bersama dengan perut yang tidak nyaman? Minum saja teh peppermint untuk meredakannya.
"Peppermint terbukti dapat meredakan ketegangan di saluran gastrointestinal, sekaligus meredakan gejala sakit kepala," kata Audrey L. Halpern, MD, direktur Manhattan Center for Headache and Neurology.
Selain itu, perubahan neurokimia di otak akibat serangan sakit kepala juga dapat memengaruhi bagian otak yang menciptakan rasa mual, lanjut Halpern. Nah, teh peppermint akan juga membantu meredakan rasa tidak nyaman itu. Penting: Bila Anda sedang hamil, sebaiknya tidak mengonsumsi peppermint tanpa berkonsultasi dengan dokter.(tribunnews.com)

Read more »

Jumat, 25 November 2011

Cara Cepat Turunkan Rasa Marah

Kehilangan kontrol emosi yang akhirnya melepaskan rasa marah pada saat itu juga merupakan sisi manusiawi sifat manusia. Hal tersebut masih dikategorikan wajar, tapi tidak berarti kita tidak mampu mengendalikan rasa marah. Apa yang menyebabkan anda marah tentu berbeda setiap orang, lebih baik kenali terlebih dahulu yang menyebabkan rasa amarah kemudian ikuti tips dibawah ini cara meredam sekaligus menurunkan rasa marah ke titik normal kembali.
Berikut 5 cara cepat turunkan rasa marah
Bukan hal yang mudah meningkatkan kesabaran dan menurunkan emosi, termasuk juga meredakan amarah. Terlebih saat menjalankan ibadah puasa, menahan amarah menjadi sesuatu yang sulit untuk dikendalikan.

Sebuah penelitian bahkan menyatakan bahwa seseorang mengalami kehilangan kesabaran adalah sesuatu yang wajar. Namun, bukan berarti tidak bisa dikendalikan dan diredam.

Sebuah penelitian di Amerika menyatakan bahwa rata-rata orang mengalami kehilangan kesabaran tiga sampai empat kali dalam sepekan.

Untuk mengendalikannya, pakar psikologi dan perilaku sosial, Raymond W Novaco, dari University of California, menyatakan perlu ada manajemen amarah dalam setiap individu.

Ia pun memberikan tips cara jitu meredam amarah seperti dikutip laman Shine:

1. Tenangkan diri dan tarik nafas
Begitu Anda merasa suhu tubuh Anda naik, katakan kepada diri sendiri, "Saya terganggu, dan harus segera mengalihkan pikiran, lalu segera tarik nafas dalam-dalam,” kata Novaco. Jika Anda merasa emosi makin menggebu, mulai bernafas dalam-dalam untuk menenangkan diri.

Bayangkan nafas masuk dan keluar melalui jantung Anda sambil berpikir tentang sesuatu dalam hidup Anda dengan penghargaan. Debora Rozman, psikolog California dan penulis buku 'Transforming Stress: The HeartMath Solution for Relieving Worry, Fatigue, and Tension' yang telah diuji melalui pendekatan klinis menyatakan, dengan menenangkan diri dan menarik nafas, emosi Anda akan kembali stabil.

2. Lakukan relaksasi
Setiap orang memiliki ambang kemarahan yang unik didasarkan pada bahan kimia seperti serotonin. Menurut Emil Coccaro, ketua departemen psikiatri di Universitas Chicago, tingkat amarah seseorang sering tergantung pada jenis hari, gairah Anda pun akan bervariasi, dan ketika itu tinggi, lebih mudah untuk meledakkan amarah.

Olahraga teratur dan praktik relaksasi dapat membantu Anda menurunkan tingkat gairah. Jika rajin beraktivitas olahraga dan relaksasi, Anda akan lebih kebal terhadap ucapan kasar dan aggravations sehari-hari lainnya.

3. Berikan catatan pada diri sendiri
Caranya adalah dengan menanyakan pada diri sendiri, apakah ini benar-benar penting? Apakah Anda akan marah hanya karena masalah sepele? Kadang-kadang, mungkin kita bisa melihat bagaimana cara orang lain bereaksi dan kehilangan kesabaran hanya karena masalah kecil, misalnya berdebat.

Hanya karena masalah sepele, seperti bersenggolan tanpa sengaja, atau seorang ibu menjerit hanya karena anaknya menumpahkan sirup di lantai, dan lain sebagainya.

Apakah Anda juga akan melibatkan emosi hanya karena masalah remeh-temeh seperti itu? Steven Stosny, seorang spesialis pengendali marah dari Maryland menyatakan segera setelah keinginan marah timbul, putar pikiran Anda untuk memikirkan hal-hal positif.

4. Pikirkan sesuatu yang lucu
Jika emosi terasa sulit untuk dikendalikan, cobalah untuk memikirkan hal-hal lucu. Atau ingat-ingat kembali momen-momen lucu yang pernah terjadi dalam hidup Anda.

5. Kosongkan pikiran Anda
Pada saat tingkat emosi meninggi, akan lebih baik menjauh dari masalah sejenak untuk menenangkan diri. Kosongkan pikiran, bisa dilakukan sambil mengunyah makanan seperti cokelat. Sebuah riset yang dilakukan Molly Crockett, psikolog dari Universitas Cambridge, menemukan hubungan antara homon serotonin dan reaksi marah seseorang.

Jadi, jangan biarkan perut Anda menjadi kosong saat emosi menggebu. Makanan merupakan penyumbang dalam menghasilkan hormon serotonin dalam otak. Hormon ini berperan dalam mengendalikan mood seseorang. Ini menjelaskan kenapa saat berpuasa emosi kita lebih gampang tersulut tinggi.(kosmo.vivanews.com)

Read more »

PosisI Tidur Yang Bisa Memperbaiki Postur Tubuh.

Tidur merupakan bagian penting dari hidup, tidur berfungsi untuk mengistirahatkan tubuh dan pikiran supaya kembali fresh. Tidur untuk orang dewasa minimal disarankan 7-8 jam/hari. Jika kurang tidur akan mempengaruhi kesehatan tubuh dan emosi kita. Ternyata tidur tidak hanya sebagai rutinitas istirahat saja, lebih dari itu tidur juga bisa mempengaruhi dan memperbaiki postur tubuh jika dilakukan dengan beberapa cara di bawah ini. Setidaknya ada 3 posisi tidur yang mampu memperbaiki postur tubuh.

Berikut 3 posisi tidur yang bisa memperbaiki postur tubuh.
Posisi tidur bisa mempengaruhi bentuk tubuh. Jika posisi tidur tidak tepat maka bisa memperburuk postur tubuh. Tapi ada posisi tidur tertentu yang bisa dilakukan untuk memperbaiki postur tubuh.

Tidur atau berbaring dalam posisi yang melemahkan otot dan ligamen, bisa meregangkan punggung bawah yang membuat postur tubuh buruk sehingga memperparah masalah punggung dan nyeri.

Secara alami lengkungan daerah lumbar (bagian kecil di atas panggul atau tulang pinggul) atau disebut dengan lumbar lordosis membantu memberikan kekuatan pada kolom vertebralis.

Posisi tidur yang mendukung kelengkungan ini dan kepala yang sejajar dengan tulang belakang serta tulang panggul bisa memperkuat kembali otot-otot dan ligamen untuk memperbaiki postur tubuh.

Berikut ini adalah posisi tidur yang bisa dilakukan untuk memperbaiki postur tubuh, seperti dikutip dari Livestrong, Rabu (16/11/2011) yaitu:

1. Posisi kepala
Posisi kepala saat tidur mempengaruhi posisi seluruh tubuh dan meningkatkan stres pada tulang belakang serta otot punggung. Letakkan bantal di bawah kepala dan leher bukan di bahu, lalu gunakan bantal yang cukup kuat untuk mendukung kepala dan sejajar dengan tulang belakang.

Menggunakan bantal yang terlalu tebal atau lembut bisa menyebabkan sakit leher dan punggung serta membuat postur tubuh yang buruk.

2. Posisi lutut dan punggung
Tidur dengan punggung melengkung membentuk huruf 'C' bisa meregangkan ligamen tulang belakang dan melemahkan otot pinggang. Hal ini memperburuk postur tubuh saat duduk dan berdiri.

Untuk itu kurangi lengkungan dengan melengkungkan sedikit bagian bawah punggung ke dalam ketika tidur menyamping bisa membantu memperkuat kembali otot-otot punggung dan mencegah otot bahu membungkuk.

Hindari posisi lutut yang mendekati dada dengan menempatkan bantal atau guling diantara lutut untuk menyelaraskan panggul, tulang belakang dan kepala.

3. Memberi dukungan untuk lekukan tubuh
Kasur yang terlalu lembut membuat tubuh melorot di tengah dan tidak memberikan dukungan yang cukup untuk mempertahankan posisi tubuh yang benar saat tidur. Jika kasur yang dimiliki tidak cukup kuat maka gunakan papan yang khusus untuk memberi dukungan lebih pada punggung.

Tapi jangan pula menggunakan kasur yang terlalu keras karena tidak mendukung kelengkungan alami dari tubuh. Pilihlah kasur yang bisa membuat nyaman pada titik-titik tekanan normal namun tetap memberikan dukungan yang baik untuk tubuh.(sumber: detikhealth.com)

Read more »

Ciri dan Tanda Jantung Tidak Sehat

Penyakit jantung adalah salah satu pembunuh no 1 di Indonesia, banyak orang yang tidak mempedulikan kesehatan jantungnya, semakin hari semakin banyak orang yang terkena serangan jantung mendadak yang mengakibatkan kematian. Sebelum terlambat lebih baik anda mengetahui ciri dan tanda jantung anda bermasalah atau tidak sehat. Bagaimana mengetahui jantung tidak sehat
 Berikut  ciri dan tanda jantung tidak sehat

Jantung merupakan salah satu organ vital yang bisa mempengaruhi bagian tubuh lain. Untuk itu ketahui 5 gejala yang bisa menjadi tanda bahwa jantung tidak sehat.

"Jantung bersama-sama dengan arteri berfungsi memberikan makan untuk berbagai organ tubuh, ketika organ ini mulai mengalami gangguan maka gejala yang muncul bisa timbul di berbagai bagian tubuh," ujar Jonathan Goldstein, ahli jantung dari St. Michael's Medical Center di Newark, New Jersey, seperti dikutip dari MSNHealth, Jumat (24/6/2011).

Berikut ini adalah 5 tanda yang menunjukkan bahwa jantung Anda tidak sehat, jika memiliki lebih dari 2 tanda tersebut sebaiknya hubungi dokter untuk melakukan pemeriksaan, yaitu:

1. Sakit leher
Jika sering merasa leher yang sakit seperti tertarik, terutama jika terus menerus maka sebaiknya mulai dipikirkan. Pasien yang telah mengalami serangan jantung kebanyakan baru menyadari bahwa ia sering merasa pegal, sakit dan rasa seperti tertarik di leher akibat ketegangan otot. Tanda ini sering terabaikan karena pasien lebih fokus pada rasa sesak atau sakit di bagian kiri dada.

Kondisi ini terjadi karena saraf dari jaringan jantung mengirimkan sinyal rasa sakit yang naik turun ke sumsum tulang belakang yang membentang ke leher dan bahu. Nyeri ini tidak terletak pada satu tempat spesifik dan biasanya tidak hilang dengan kompres dingin, hangat atau pijat otot.

2. Gangguan seksual
Memiliki kesulitan dalam mencapai atau menjaga ereksi bisa menjadi salah satu tanda dari penyakit jantung koroner. Dokter saat ini akan melakukan pemeriksaan kardiovaskular ketika ada pria yang mengeluhkan disfungsi ereksi.

Kondisi ini terjadi karena arteri di sekitar jantung yang menyempit atau mengeras akan mempengaruhi pasokan darah ke penis, sehingga akan membuatnya sulit mencapai atau menjaga ereksi.

3. Sering merasa pusing, sesak napas atau pingsan
Journal of the American Heart Association melaporkan lebih dari 40 persen perempuan melaporkan sering mengalami sesak napas dihari-hari sebelum serangan jantung. Seseorang mungkin akan mengalami tidak bisa bernapas, pusing atau pingsan bahkan saat tengah melakukan hal yang biasa seperti berjalan atau membersihkan rumah yang sebelumnya tidak pernah bermasalah.

Kondisi ini terjadi karena darah yang melalui arteri untuk membawa oksigen ke jantung tidak mencukupi. Plak yang menumpuk akan membuat jantung sulit mendapatkan oksigen yang cukup, sehingga kadang seseorang merasa sakit saat harus menarik napas dalam-dalam. Biasanya terjadi lebih mendadak dan akan hilang saat beristirahat.

4. Sakit pada rahang dan telinga
Sakit pada rahang memang menjadi gejala yang misterius karena bisa akibat beberapa sebab, tapi kadang bisa juga menjadi petunjuk dari penyakit jantung koroner dan serangan jantung. Rasa sakit yang muncul sepanjang rahang sampai ke telinga dan sulit menemukan darimana rasa sakit itu berasal.

Kondisi ini terjadi karena jaringan jantung yang rusak mengirimkan sinyal ke sumsum tulang balakang hingga mempengaruhi saraf di sepanjang rahang sampai telinga. Rasa sakit yang muncul beda dengan sakit gigi atau infeksi telinga yang biasanya di satu titik, tapi lebih bersifat menyebar dan kadang mempengaruhi bahu serta lengan terutama di bagian kiri.

5. Gangguan pencernaan, mual atau rasa perih di perut
Serangan gangguan pencernaan parah dn mual bisa menjadi tanda awal serangan jantung atau myocardial infarction, terutama pada perempuan. Dalam satu studi diketahui perempuan 2 kali lebih mungkin mengalami muntah, mual dan gangguan pencernaan selama beberapa bulan menjelang serangan jantung dibanding laki-laki.

Kondisi ini terjadi karena sumbatan lemak di arteri akan mengurangi suplai darah ke jantung yang biasanya terjadi di dada kadang bisa muncul di perut. Hal ini tergantung pada bagian mana dari jantung yang mengalami gangguan sehingga ia mengirimkan sinyal rasa sakit di bagian tubuh yang lebih rendah dari dada.(detikhealth.com)

Read more »

Kamis, 24 November 2011

Aktivitas Yang Dapat Membuat Jantung Menjadi Sehat

Jantung merupakan organ vital yang penting di dalam tubuh, jantung berfungsi memompa darah dan dialirkan ke organ tubuh lainnya. Di Indonesia bahkan dunia Penyakit dan serangan jantung merupakan momok yang paling menakutkan serta menjadi pembunuh nomor 1. Untuk itu lebih baik jaga jantung sedini mungkin supaya tetap sehat dan terjaga dengan baik. Memiiki jantung yang sehat tentu dambaan semua orang. Banyak hal yang menyebabkan jantung tidka sehat seperti mengkonsumsi makanan kolesterol tinggi, merokok dan kurang istirahat.
Berikut aktivitas yang membuat jantung menjadi sehat.

Penyakit jantung sampai saat ini masih menjadi momok menakutkan bagi sebagian besar orang. Di seluruh dunia, jumlah penderita penyakit ini terus bertambah. Perkembangan penyakit ini tidak lepas dari kebiasaan yang kurang sehat seiring dengan berubahnya pola hidup masyarakat.

Beberapa faktor pemicu serangan jantung diantaranya adalah merokok, menyantap makanan berkolestrol tinggi, kurang gerak, malas berolahraga, stres, dan kurang istirahat. Sebenarnya banyak cara yang dapat dilakukan untuk membantu jantung Anda tetap sehat.
Berikut ini adalah beberapa cara mudah dan menyenangkan untuk menjaga kesehatan jantung tetap sehat.

1. Coklat hitam
Coklat hitam dipercaya dapat menurunkan tekanan darah, yang secara tidak langsung turut andil dalam menjaga kesehatan jantung. Sebuah penelitian di Italia menunjukkan, orang dengan penyakit pradiabetes dan hipertensi berhasil menurunkan risiko penyakit mereka dengan makan 3,5 ons cokelat hitam setiap hari selama 15 hari.

Mereka berhasil menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 4,5 poin dan diastolik sebesar 4,2 poin, berkat senyawa flavonoid-antioksidan-yang ditemukan dalam coklat hitam. Bahkan pada tahap lebih jauh, kebiasaan ini mampu menurunkan risiko masalah kardiovaskular sebesar 20 persen selama 5 tahun. Tetapi Anda perlu memilih dengan tepat jenis cokelat yang dimaksud. Coklat gelap mengandung lebih banyak antioksidan dan sedikit kandungan gula. Pilih coklat hitam dengan kandungan kakao minimum 65 persen.

2. Berhubungan seks
Untuk menjaga aliran darah tetap lancar, dianjurkan untuk melakukan hubungan seks minimal 2-3 kali seminggu. Studi terbaru dari New England Research Institute menunjukkan, pria yang melakukan anjuran tersebut memiliki kesempatan 65 persen lebih kecil terkena penyakit kardiovaskular, ketimbang mereka yang berhubungan seks kurang dari sekali dalam sebulan.

Dalam sebuah studi tahun 2006 di Universitas Paisley, Skotlandia, orang-orang yang berhubungan seks setidaknya sekali selama 2 minggu memiliki tekanan darah lebih rendah daripada mereka yang tidak terlibat dalam aktivitas seksual, dan memiliki tingkat stres lebih kecil. Peneliti percaya, selama hubungan seks tubuh akan mengeluarkan hormon oksitosin - yang mengurangi risiko stres. Seks juga bisa menjadi latihan besar untuk membakar 60 kalori per setengah jam di tempat tidur.

3. Mendengar musik
Musik adalah alat yang sempurna untuk melonggarkan pembuluh darah Anda. Mendengarkan 30 menit sehari musik "berirama homogen" (dengan beat yang kuat), dikombinasikan dengan latihan pernapasan, dapat menurunkan tekanan darah sistolik lebih dari 4 poin setelah 3 bulan, menurut sebuah penelitian di Italia.

Randall Zusman, MD, direktur divisi hipertensi di pusat jantung Massachusetts General Hospital mengungkapkan, menghirup dan menghembuskan napas secara perlahan 1-2 kali sambil mendengarkan musik (irama lambat), akan membuat rileks pembuluh darah Anda.

4. Bermain game
Bermain game dapat membuat pikiran tenang dan menjauhkan Anda dari stres. Namun, permainan yang dimaksud adalah video game yang melibatkan Anda turut bergerak aktif, yang menggunakan sensor gerak, seperti misalnya, Nintendo Wii Fit Plus dan Wii Sports Resort.
Timothy Church, MD, ketua komite Physical Activity pada American Heart Association, menyatakan bermain game dengan berbasis sensor gerak seperti olahraga tinju dan jogging, sama baiknya ketika melakukan aktivitas di gym - asalkan Anda bermain dengan intensitas sedang setidaknya 150 menit seminggu. Aktivitas ini lanjut Church, dapat menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 2-5 poin.

5. Minum sedikit alkohol
Peneliti asal Denmark telah menganalisis data dengan melibatkan 75.000 relawan dan menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi minuman alkohol dengan kadar rendah setiap hari, 31 persen lebih kecil mengalami penyakit jantung koroner.

Peneliti berpendapat, konsumsi alkohol dalam jumlah sedang dapat membantu pembuluh arteri lebih besar dan lentur, yang pada gilirannya menurunkan tekanan darah. Konsumsi alkohol yang berlebihan justeru harus dihindari karena dapat memicu meningkatnya tekanan darah (hipertensi).
Disarankan untuk membatasi asupan alkohol setiap hari, yakni tidak lebih dari dua gelas bir (satu gelas sekitar 12 ounce/340ml), atau dua gelas anggur (satu gelas sekitar 5 ounce/140ml, atau dua gelas liquor (satu gelas sekitar 42 ml).

6. Tertawa
Tertawa rupanya membawa manfaat tersendiri, terutama dalam menjaga kesehatan arteri. Menertawakan adegan yang lucu menyebabkan pembuluh darah membesar sebesar 22 persen, menurut sebuah studi tahun 2006 dari University of Maryland. Tertawa menyebabkan jaringan yang membentuk lapisan dalam pembuluh darah Anda menjadi lebih luas, sehingga memungkinkan untuk peningkatan aliran darah dan mengurangi tekanan darah, kata Dr Miller.

"Besarnya perubahan, hampir serupa dengan manfaat yang Anda mungkin peroleh dengan melakukan aktivitas aerobik, bahkan tanpa rasa sakit dan nyeri," katanya. Miller menambahkan, seseorang harus tertawa setidaknya 15 menit sehari untuk mendapatkan keuntungan dari aktivitas tersebut.(health.kompas.com)

Read more »

Cara Mencegah Bau Mulut Saat Puasa

Bagi umat muslim yang menjalankan ibadah puasa tentu sangat senang dengan bertemunya kembali bulan yang penuh berkah ini, hal yang seringkali menjadi perhatian di saat puasa adalah aroma bau mulut yang keluar karena produksi air liur berkurang disebabkan tidak ada asupan makanan. Untuk mencegah bau mulut saat puasa ada beberapa cara yang cukup sederhana yaitu salah satunya mengkonsumsi minuman probiotik untuk menekan pertumbuhan bakteri di dalam lambung dan mulut.
Berikut  cara mencegah bau mulut saat puasa

Saat berpuasa, produksi air liur dalam mulut dan dalam saluran pencernaan berkurang sehingga menjadi lebih kering. Akibatnya timbul halitosis atau bau mulut.

Bau mulut juga dapat disebabkan penyakit sistemis seperti liver, lambung, saluran pernapasan serta ginjal akut. Sedangkan penyakit gigi dan mulut penyebab napas tak segar di antaranya gigi berlubang, radang gusi, gingivitis karena karang gigi, dan periodontitis.

Berikut tips sederhana mencegah bau mulut selama puasa, seperti dikutip dari holisticcare-dentalclinic.

1. Menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan menggosok gigi dan lidah secara benar. Bersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi. Jika menggunakan cairan kumur, jangan memakai cairan dengan kandungan alkohol di atas 25 persen karena memicu risiko kanker rongga mulut.

2. Periksa ke dokter gigi Anda minimal enam bulan sekali. Bila ada waktu, lakukan spa gigi dua kali dalam sebulan untuk menjaga kesehatan gigi.

3. Hindari rokok dan alkohol karena berefek memperburuk status kebersihan mulut yang memicu terjadinya gingivitis dan periodontitis. Alkohol mengurangi produksi air liur yang akan memperparah bau mulut.

4. Perbanyak konsumsi buah-buahan pengusir bau mulut seperti apel, bengkuang dan wortel. Teh hijau mengandung bahan aktif catechin yang dapat menghilangkan plak, menurunkan kadar gula, dan membunuh bakteri penyebab bau mulut. Minumlah 2-5 cangkir teh hijau sehari.

5. Keju yang rendah karbohidrat, tinggi kalsium dan mengandung fosfat, dapat memperkuat email gigi, meningkatkan produksi air liur dan mengurangi pertumbuhan karang gigi.

6. Perbanyak konsumsi air putih minimal satu liter atau delapan gelas sehari selama berbuka hingga sahur. Ini untuk menjaga keseimbangan air dalam tubuh.

7. Asup makanan probiotik seperti yogurt yang memelihara pencernaan dan menghambat bau mulut.(tribunnews.com)

Read more »

Cara Mengatasi dan Menghilangkan Bau Mulut

Penampilan untuk mengingkatkan kepercayaan diri sangat penting, tapi apalah artinya penampilan jika anda tidak didukung dengan mulut yang segar dan fresh, jika mulut anda mengeluarkan aroma yang kurang sedap alias bau mulut, maka kepercayaan saat itu juga akan runtuh, jangan abaikan bau mulut supaya lawan bicara anda merasa nyaman. Bagaimana cara mengatasi dan menghilangkan bau mulut? Menyikat gigi bukan satu satunya cara menghilangkan bau mulut.
Berikut 4 cara mengatasi dan menghilangkan bau mulut

Secantik apapun Anda, jika nafas beraroma kurang sedap, maka Anda akan sulit diterima di lingkungan sosial. Tidak menyikat gigi bukanlah satu-satunya penyebab masalah bau mulut.

Salah makan sampai mulut kering, juga menjadi faktor yang menyebabkan bau mulut. Berikut langkah-langkah praktis yang bisa lakukan setiap hari untuk menghilangkan aroma kurang sedap dari mulut, seperti dilansir dari TypeF.

1. Menyikat gigi dan lidah
Sikatlah gigi dan lidah minimal dua kali sehari untuk menghilangkan sisa makanan di mulut. Bekas makanan akan meninggalkan bakteri yang memicu bau mulut yang kurang sedap.

2. Bersihkan gigi setelah makan
Selain menyikat gigi, Anda juga perlu mengeluarkan sisa makanan di mulut setalah makan. Hal ini untuk mengurangi gigi berlubang dan mengeluarkan sisa makanan yang menjadi penyebab bau mulut. Gunakan tusuk gigi untuk mengeluarkan makanan. Cara lain mengeluarkan sisa makanan adalah dengan berkumur.

3. Pastikan mulut selalu basah
Mulut yang kering memicu bakteri berkembang di mulut. Jadi pastikan mulut tetap basah. Jika Anda tidak bisa terus-menerus minum, setidaknya Anda harus menyediakan permen karet. Dengan menguyah permen karet, mulut akan memproduksi air liur, untuk menjaga mulut tetap lembab dan bakteri penyebab bau mulut hilang.

4. Perhatikan apa yang dimakan
Makanan tertentu seperti bawang bombay atau bawang putih memicu bau mulut yang kurang sedap. Jauhkan juga makanan yang menimbulkan aroma menyengat seperti makan petai dan jengkol. Agar nafas segar, makanlah sayur-sayuran, seperti wortel dan seledri. Paterseli juga dapat dimanfaatkan sebagai penyegar nafas alami. Makan sayur dan buah juga berfungsi untuk merangsang produksi air liur, sehingga Anda terbebas dari (wolipop.com)

Read more »

Rabu, 23 November 2011

Makanan Yang Bisa Menghilangkan Bau Badan

Aroma bau badan akan menghilangkan kepercayaa diri seseorang, bahkan seringkali dijauhi orang orang di sekitar anda karena mencium aroma bau badan anda. Keringat yang berlebih menjadikan bakteri tumbuh subur untuk menambah bau di badan anda. Bagaimana cara menghilangkan bau badan? Ada beberapa makanan yang akan mengurangi dan menghilangkan bau badan jikadi konsumsi secara teratur.
berikut 3 makanan yang bisa menghilangkan bau badan.

Bau badan bisa membuat orang tersingkir dari pergaulan. Alhasil, sejuta cara dilakukan untuk membasmi bau badan. Berikut ada beberapa makanan yang bisa berkhasiat menghilangkan bau badan.

Tubuh menghasilkan keringat dari kelenjar apokrin dan ekrin. Kelenjar ekrin memproduksi sebagian besar 'keringat asin' yang mendinginkan tubuh. Mayo Clinic mencatat bahwa bau badan timbul karena kelenjar apokrin, yang mengeluarkan keringat lemak di daerah dengan rambut berlimpah, seperti kulit kepala, ketiak dan selangkangan.

Keringat berfungsi menghilangkan racun dari tubuh, termasuk yang dihasilkan melalui makanan yang Anda makan, yang dapat mengembangkan bau ketika kontak dengan bakteri pada kulit. Mengubah makanan bisa membantu bau tubuh.

Berikut beberapa makanan yang bisa membantu menghilangkan bau badan, seperti dilansir Livestrong, Sabtu (17/9/2011):

1. Daging putih
Makan daging putih seperti daging ayam dan ikan, bukan daging merah (daging sapi atau kambing), dapat mengurangi bau badan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Chemical Senses tahun 2006 menyimpulkan bahwa mengonsumsi daging merah dapat memiliki efek negatif pada bau badan.

2. Sayuran
Oregon State University menyatakan bahwa bau badan amis dikaitkan dengan makan makanan yang mengandung tingkat kolin tinggi. Food and Nutrition Board of the Institute of Medicine merekomendasikan bahwa laki-laki mengonsumsi tidak lebih dari 550 mg kolin per hari dan perempuan tidak lebih dari 425 mg per hari.

Sayuran umumnya rendah kolin dan makan makanan yang kaya sayuran dimasak maupun segar (mentah) dapat membantu mengurangi bau badan. Sayuran yang mengandung jumlah kolin paling rendah antara lain kangkung, wortel, mentimun, labu, tomat, lobak, selada dan kol.

3. Buah
Buah adalah contoh lain makanan yang rendah kolin dan dapat membantu menghilangkan bau badan. Apel, stroberi, pir, jus jeruk, jus anggur, nanas, pisang, blueberry dan semangka mengandung beberapa tingkat terendah dari kolin.(detikhealth.com)

Read more »

Makanan yang Baik Pencegah Bau Mulut

Jika mulut anda mengeluarkan bau yang tidak sedap maka akan menurunkan kepercayaan diri. Hal pertama yang harus anda lakukan supaya tida bau mulut adalah hindari jenis makanan pemicu bau mulut seperti bawang, rokok ataupun minuman alkohol. Selanjutnya anda konsumsi makanan yang mengandung banyak serat, sayuran dan buah buahan untuk mencegah bau mulut.

 Berikut 5 makanan yang baik pencegah bau mulut
Bau mulut atau dalam istilah medis disebut halitosis berasal dari internal dan eksternal. Faktor internal yang muncul biasanya penyakit sistemik atau masalah kesehatan.

Sedangkan faktor eksternal disebabkan jenis makanan yang masuk mulut seperti pengaruh minuman kopi, alkohol, makanan berbumbu bawang putih atau bawang merah, faktor pembersihan gigi yang tidak optimal, dan kebiasaan merokok.

Seperti dikutip dari health.msn, berikut beberapa makanan yang baik untuk mencegah bau mulut:

Permen tanpa gula
Permen tanpa gula dalam keadaan darurat dapat membantu menyegarkan nafas dengan menyamarkan bau. Mengisap permen juga meningkatkan produksi air liur untuk membilas plak dan bakteri.

Permen mint juga dapat menyamarkan bau meski hanya sebentar. Tapi, cari jenis permen yang tanpa gula. Sebab, gula menciptakan plak.

Vitamin C
Makanan yang kaya akan vitamin C seperti berry, jeruk, dan melon menciptakan lingkungan tidak ramah bagi pertumbuhan bakteri. Diet kaya vitamin C juga penting untuk mencegah penyakit gusi dan radang gusi. Keduanya merupakan penyebab utama halitosis.

Carilah asupan vitamin C dari makanan dan bukan suplemen. Sebab, pada sebagian orang, suplemen dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan memperparah bau mulut.

Rempah-rempah
Ketumbar, spearmint, tarragon, kayu putih, rosemary, dan kapulaga sangat baik memerangi bau mulut. Anda dapat mengunyah rempah-rempah segar atau membuat tonik dengan menyeduhnya dalam air panas (sebagai teh). Tumbuh-tumbuhan ini juga sangat baik untuk pencernaan.

Yogurt
Sebuah penelitian baru menemukan bahwa seporsi yogurt setiap hari dapat mengurangi tingkat hidrogen sulfida penyebab bau di dalam mulut. Yogurt berguna mengurangi jumlah bakteri di dalam mulut--yang menjadi penyebab utama bau mulut.

Selain itu, plak mulut dan penyakit gusi lebih jarang menyerang pemakan yogurt menurut studi. Carilah yogurt dengan active cultures, yakni tidak terlalu diproses dan tidak ditambah gula.

Buah dan sayur
Buah-buahan yang renyah seperti apel, wortel, seledri dan pada dasarnya setiap buah yang kaya serat serta sayuran, adalah teman baik Anda untuk melawan halitosis.

Di dalam mulut, plak bertumpuk sehingga menyebabkan bau. Mengonsumsi makanan yang meningkatkan produksi air liur menjaga mulut tetap lembap dan terbilas.(gayahidup.inilah.com)

Read more »

Penyebab Serangan Jantung Mendadak

Heart Attack atau serangan jantung merupakan pembunuh no 1 di Indonesia, banyak orang yang meninggal akibat serangan jantung tanpa sakit terlebih dahulu. Secara tiba tiba tanpa mendapatkan pertolongan pertama. Apa saja penyebab serangan jantung mendadak? Selain pola hidup dan makan yang tidak sehat juga ada beberapa penyebab lainnya.

Berikut 4 penyebab serangan jantung mendadak.
Serangan jantung memang tidak mengenal usia dan bisa menyerang siapa saja. Bahkan, orang yang bergaya hidup sehat juga bisa menderita serangan jantung 'mendadak'.

Seperti dikutip dari Medicinenet, serangan jantung atau yang juga dikenal dengan myocardial infraction adalah kematian otot jantung mendadak dari halangan yang tiba-tiba pada arteri koroner akibat adanya pembekuan darah.

Penyumbatan pada arteri ini mengambil darah dan oksigen dari otot jantung yang menyebabkan otot jantung mengalami cedera. Cedera pada jantung ini menimbulkan sakit dada dan sensasi yang menyakitkan. Jika aliran darah tidak dikembalikan ke otot jantung dalam 20-40 menit bisa menyebabkan kematian.

Nah, berikut adalah beberapa faktor penyebab terjadinya serangan jantung yang dapat berujung pada kematian :

Kelelahan
Kelelahan fisik dan mental bisa memicu berbagai penyakit kronis, seperti gangguan pencernaan, gangguan sistem jantung serta penurunan daya tahan tubuh.

Kondisi tubuh yang lelah ditambah dengan konsumsi rokok terus menerus dan berbagai suplemen dan minuman yang mengandung ginseng dan kafein bisa memperburuk keadaan yang mengakibatkan seseorang terkena serangan jantung.

Kurang berolahraga
Olahraga yang teratur bisa mengurangi risiko terkena serangan jantung, karena bisa memperlancar asupan oksigen dan darah ke seluruh tubuh.

Kadar kolesterol tinggi
Kadar kolesterol yang tinggi akan mempercepat terjadinya proses aterosklerosis yaitu penyumbatan pembuluh darah. Kadar kolesterol bagi orang dewasa sebaiknya tidak lebih dari 200 mg/dl.

Makanan yang bisa menyebabkan kolesterol tinggi yaitu seafood, kuning telur, susu jenuh dan es krim.

Tekanan darah tinggi
Berdasarkan data WHO tekanan darah normal pada orang dewasa adalah 140/90 mmHg. Orang yang memiliki tekanan darah tinggi lebih berisiko terkena serangan jantung dan stroke.(gayahidup.inilah.com)

Read more »

Selasa, 22 November 2011

Pertolongan Pertama Ketika Terkena Serangan Jantung

Serangan jantung merupakan pembunuh no 1 di Indonesia bahkan di dunia. Banyak hal yang menjadi penyebab serangan jantung, seperti penyempitan pembuluh arteri sekitar jantung, kolesterol perilaku yang tidka sehat seperti merokok dan minum alkohol dan lainnya. Banyak orang yang terkena serangan jantung tidak mampu diselamatkan karena kurangnya pertolongan pertama. Serangan jantung yang biasanya mendadak tersebut membuat panik, sehingga orang orang sekitar maupun keluarga penderita serangan jantung tidak tahu harus melakukan apa. Bagi orang yang terkena serangan jantung harus segera cepat ditangani karena akan mengurangi dampak buruk kerusakan terhadap jantung itu sendiri.

Berikut 5 pertolongan pertama saat terkena serangan jantung.
Serangan jantung merupakan salah satu penyebab kematian paling tinggi di seluruh dunia. Sebagian besar kematian akibat kurangnya pertolongan medis sesaat setelah serangan terjadi.

Itu sebabnya, penting untuk mengetahui bagaimana penanganan pertama pada orang yang diduga mengalami serangan jantung.

Patut diingat, setiap detik setelah terjadinya serangan jantung sangat berharga, sehingga dibutuhkan tindakan cepat. Berikut cara melakukan pertolongan pertama, dikutip dari Times of India.
1. Jangan tinggalkan orang yang baru saja mengalami serangan jantung dan jangan memberikan apa pun lewat mulut. Jika pasien sadar dan merasa sedikit lebih baik, segera bawa ke rumah sakit terdekat secepat mungkin.
Tak ada obat-obatan rumah tangga untuk mengatasi serangan jantung. Selama di jalan, jaga agar posisinya tetap berbaring, longgarkan pakaiannya, dan bergegaslah ke rumah sakit.

2. Berikan satu tablet aspirin untuk dikunyah sebelum ditelan, atau tempatkan satu tablet Sorbitrate di bawah lidahnya. Namun, jika dia berkeringat yang menandakan penurunan tekanan darah, jangan berikan.

Anda juga dapat memberikan sesendok gula di bawah lidahnya sesering mungkin. Jangan memberikan minuman manis.

3. Jika dia merasa sesak nafas, angkat badannya sebagian dan minta dia batuk sesekali.

4. Jika orang tersebut tidak sadar dan tidak responsif, lakukan CPR (cardio pulmonary resuscitation). Beri tekanan pada bagian dada dan pernafasan buatan dari mulut ke mulut.

4. Jangan tergantung pada pertolongan pertama, capailah rumah sakit terdekat yang memiliki fasilitas perawatan ICU canggih untuk jantung.

5. Jangan mendatangi klinik rawat jalan. Sebaiknya segera mendatangi bagian unit darurat dan biarkan pasien memperoleh penanganan ahli.

Umumnya, dokter akan memberi obat yang mengurangi gumpalan darah atau langsung melakukan Angiografi dan Angioplasti primer. Angiografi dan Angioplasti primer memberi hasil ideal pada 90 menit pertama setelah serangan jantung.(kosmo.vivanews.com)

Read more »

Cara Terhindar dari Serangan Jantung

Rata rata serangan jantung dialami oleh orang orang yang memiliki usia diatas 40 tahunan. Tapi saat ini, serangan jantung juga seringkali dialami oleh orang orang yang usianya masih muda dan di bawah 40. Pola hidup dan pola makan yang semakin tidak teratur menjadikan serangan jantung seringkali dialami oleh orang yang masih muda. Serangan jantung bisa mengakibatkan kematian mendadak, untuk itu mencegah jangan sampai terkena serangan jantung jauh lebih baik. Bagaimana cara menghindari dari serangan jantung?

Berikut 10 cara terhindar dari serangan jantung
Dalam kebanyakan kasus, serangan jantung sebenarnya bukan jatah bagi mereka yang masih muda. Kendati demikian cukup sering kita mendengar kisah tentang orang muda yang terkena serangan jantung.

Menurut definisinya, serangan jantung adalah berkurangnya atau tersumbatnya aliran darah dalam sebuah arteri koroner yang berakibat kerusakan jantung dan berpeluang kematian. Kabar baiknya adalah kebanyakan serangan jantung dapat dicegah bila Anda menerapkan gaya hidup yang memperlambat bertumpuknya endapan berlemak dalam arteri koroner.

Pilihlah minimal tiga dari 10 strategi pencegahan serangan jantung berikut ini dan jadikanlah sebuah kebiasaan atau gaya hidup.

1. Minta pasangan berhenti merokok.
Seorang wanita yang memiliki pasangan perokok memiliki risiko 92 persen lebih tinggi menderita serangan jantung. Seorang perokok pasif menghirup asap yang mengandung zat-zat berbahaya dan berpotensi menaikkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kolesterol baik (HDL) sehingga risiko penyumbatan pembulu darah bertambah.

2. Olahraga 30 menit.
Pria berusia pertengahan yang berolahraga secara rutin dua jam atau lebih secara akumulatif setiap minggunya beresiko 60 persen lebih rendah terkena serangan jantung. Ini berarti sebaiknya Anda bergerak aktif, bisa dengan berjalan, jogging, atau bersepeda sedikitnya 30 menit, empat kali dalam seminggu.

3. Kurangi berat badan
Jika Anda tergolong kegemukan, turunkan berat badan 4,5- 9 kg bisa mengurangi risiko serangan jantung hingga 16 persen. Berat badan berlebih akan meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah.

4. Cukup minum
Dalam studi di Loma Linda University diketahui pria yang minum sedikitnya 5 gelas air putih setiap hari risikonya terkena serangan jantung lebih kecil. Air akan membuat darah lebih encer sehingga tidak mudah tersumbat.

5. Ganti kopi menjadi teh
Antioksidan dalam teh yang disebut flavonoid diketahui memberikan efek perlindungan pada jantung.

6. Rutin konsumsi ikan
Kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan juga melindungi jantung. Penelitian menunjukkan pria yang menderita penyakit jantung 10 persen lebih jarang terkena serangan jantung ketika kadar omega-3 dalam darahnya tinggi.

7. Aspirin dan vitamin E
Menurut peneliti dari University of Pennsylvania pria yang mengonsumsi antioksidan dan pengencer darah setiap hari lebih jarang terkena sumbatan pembuluh arteri, pemicu serangan jantung.

8. Konsumsi serat

Serat yang terdapat dalam oatmeal terbukti bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

9. Kelola stres
Pria yang merespon stres dengan amarah beresiko tiga kali lebih tinggi didiagnosa sakit jantung dan lima kali lebih besar menderita serangan jantung sebelum usia 55 tahun. Demikian menurut peneliti dari Johns Hopkins University.

10. Konsumsi semangka
Buah ini mengandung likopen 40 persen lebih banyak dibanding yang terdapat dalam tomat mentah. Antioksidan ini juga diketahui melindungi jantung.(health.kompas.com)

Read more »

Makanan Pemicu Sakit dan Serangan Jantung

Para ahli kesehatan mengatakan bahwa pembunuh no 1 di dunia adalah penyakit jantung dan stroke, hal tersebut dipengaruhi oleh pola hidup dan pola makan manusia modern saat ini yang kurang memperhatikan kesehatan. Banyak yang menjadi pemicu sakit dan serangan jantung, bahkan saat ini banyak yang dibawah usia 40 sudah terkena serangan jantung. Berikut 6 makanan pemicu sakit dan serangan jantung
Jika sebelumnya penyakit ini dianggap monopoli orangtua, namun saat ini diderita pula oleh pasien di bawah usia 40 tahun. Hal ini disebabkan adanya perubahan gaya hidup, terutama pada orang muda perkotaan modern.

Penyakit jantung memang sulit terdeteksi sehingga kerap disebut silent killer. Cara terbaik agar kita terhindar dari penyakit ini yakni dengan menerapkan gaya hidup sehat, salah satunya yakni dengan memilih menu makanan seperti yang dipaparkan oleh Mayo Clinic dan Food and Drug Administration:

Lemak jenuh
Makanan mengandung lemak jenuh termasuk daging merah, produk susu, dan kelapa serta minyak sawit. Berlebihan dalam mengonsumsinya dapat menyebabkan risiko penyakit jantung dengan membuat arteri mengeras dan sempit.

Makanan olahan
Makan makanan yang diproses, seperti keripik kentang, hot dog, atau produk keju dapat menyebabkan risiko penyakit jantung terutama jika Anda memakannya dalam jumlah banyak.

Gula
Meskipun Anda rasa tak apa mengemil makanan manis, tapi dalam jumlah berlebihan makanan manis dapat menyebabkan diabetes yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.

Lemak trans
Lemak trans adalah jenis lemak yang mungkin Anda makan pada makanan panggang atau makanan cepat saji.

Telur
Makan telur dalam porsi cukup atau moderat memang tidak akan berbahaya. Tetapi makan terlalu banyak telur atau produk dari kuning telur dapat meningkatkan kolesterol, yang dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung.

Garam
Makanan asin termasuk sup kaleng, pasta, dan sayuran serta makanan ringan kemasan biasanya mengandung garam tambahan sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.(gayahidup.inilah.com)
1000
4 Penyebab Serangan Jantung Mendadak | Heart Attack atau serangan jantung merupakan pembunuh no 1 di Indonesia, banyak orang yang meninggal akibat serangan jantung tanpa sakit terlebih dahulu. Secara tiba tiba tanpa mendapatkan pertolongan pertama. Apa saja penyebab serangan jantung mendadak? Selain pola hidup dan makan yang tidak sehat juga ada beberapa penyebab lainnya. Berikut 4 penyebab serangan jantung mendadak.
Serangan jantung memang tidak mengenal usia dan bisa menyerang siapa saja. Bahkan, orang yang bergaya hidup sehat juga bisa menderita serangan jantung 'mendadak'.

Seperti dikutip dari Medicinenet, serangan jantung atau yang juga dikenal dengan myocardial infraction adalah kematian otot jantung mendadak dari halangan yang tiba-tiba pada arteri koroner akibat adanya pembekuan darah.

Penyumbatan pada arteri ini mengambil darah dan oksigen dari otot jantung yang menyebabkan otot jantung mengalami cedera. Cedera pada jantung ini menimbulkan sakit dada dan sensasi yang menyakitkan. Jika aliran darah tidak dikembalikan ke otot jantung dalam 20-40 menit bisa menyebabkan kematian.

Nah, berikut adalah beberapa faktor penyebab terjadinya serangan jantung yang dapat berujung pada kematian :

Kelelahan
Kelelahan fisik dan mental bisa memicu berbagai penyakit kronis, seperti gangguan pencernaan, gangguan sistem jantung serta penurunan daya tahan tubuh.

Kondisi tubuh yang lelah ditambah dengan konsumsi rokok terus menerus dan berbagai suplemen dan minuman yang mengandung ginseng dan kafein bisa memperburuk keadaan yang mengakibatkan seseorang terkena serangan jantung.

Kurang berolahraga
Olahraga yang teratur bisa mengurangi risiko terkena serangan jantung, karena bisa memperlancar asupan oksigen dan darah ke seluruh tubuh.

Kadar kolesterol tinggi
Kadar kolesterol yang tinggi akan mempercepat terjadinya proses aterosklerosis yaitu penyumbatan pembuluh darah. Kadar kolesterol bagi orang dewasa sebaiknya tidak lebih dari 200 mg/dl.

Makanan yang bisa menyebabkan kolesterol tinggi yaitu seafood, kuning telur, susu jenuh dan es krim.

Tekanan darah tinggi
Berdasarkan data WHO tekanan darah normal pada orang dewasa adalah 140/90 mmHg. Orang yang memiliki tekanan darah tinggi lebih berisiko terkena serangan jantung dan stroke.(gayahidup.inilah.com)

Read more »

Sabtu, 22 Oktober 2011

Have a Child Can Prevent Heart Disease

Being a father may be early markers of later life, but can also make a man's survival.
New research published in the journal Human Reproduction, showed that men who become fathers are less likely to die from a heart attack than those without children.
Research conducted by AARP, the U.S. government with a number of university-this is the largest, which seek out a relationship with a death rate of male fertility, involving nearly 138 thousand men.
Although these studies can not prove a relationship between a father and death rates, heart disease experts said there are many reasons to think both can be intertwined.
Some previous research suggests that marriage, has many friends and even a pet can lower the risk of heart problems and death from heart failure. And could have been, the children will help care for you, or give us a reason to be more attentive to the health of yourself.
In addition, the course also takes a gene that is good enough for a father who has children. The inability to have children could mean genetic flaws that can cause heart problems while on the road.
"There is evidence to suggest that male fertility is a window for his health in later life," said Dr. Michael Eisenberg, a specialist in urological and fertility of Stanford University.
Michael, who led the study, also find out a relationship that causes a man can not have children. (bdgpwk.blogspot.com)

Read more »

Fuck that Diligent and Organized

Divorce often occur in pairs that have a neurotic nature (often experience mental and emotional imbalance). Those who often feel depressed, irritable and angry neurotic couples included in the class.
The condition causes renggangnya relationships and feeling unhappy, which could be the trigger of a divorce. However, this can be overcome by showing affection in the bedroom with sex.
Making love regularly can save the marriage, especially for couples who neurotic. That's according to a team of researchers from the University of Tennessee, United States who conducted a survey on 144 newlyweds. They were given questions about feelings of happiness and how often they made love.
On average, in the first six months of marriage they made love once a week. But, after four years of marriage, sex activity is reduced further to three times in one month. According to research, gain love regularly is to overcome "the deficit of happiness".
"Neuroticism are consistently associated with negative impact on personal relationships. A four-year longitudinal study showed one factor that might prevent an individual neurotic neuroticism are trapped in sexual intercourse on a regular basis," wrote James McNulty and Michelle Russell, researchers from the University of Tennessee, as quoted by the Daily Mail.
McNulty added, "The results showed that the frequency of couples having sex, with each other in intervals of six months, the implications can make them more satisfied in marriage." (bdgpwk.blogspot.com)

Read more »

Rabu, 19 Oktober 2011

Anger Also Good for Health

Valencia, Many people choose to hold his emotions when you're experiencing something that is not fun for fear of being labeled as grumpy. But a recent study found anger can be good for your health.

Researchers from the University of Valencia in Spain interested in what happens to the human body when angry. And this finding appears to support a general psychological theory which states that the 'ventilation' emotions better mental health than allowing her to remain locked aka landfilled.

This study found that expressing anger can increase blood flow to parts of the brain involved with feeling happy.

To conduct this study, researchers collected 30 people in a lab, slowly increasing the level of their anger and watched.

Heart rate, blood pressure and stress levels of two hormones, testosterone and cortisol participants, measured everything. The brain is also in the screening, from the beginning to the end of the study.

The findings that have been published in the journal Hormones and Behavior shows that the left side of the brain is more stimulated when the participants are angry.

"The area is generally left frontal brain involved in positive emotions, whereas the right part associated with negative emotions," says Dr. Neus Herrero, from the University of Valencia in Spain, who led the study, as reported by the Telegraph, Thursday (03/06/2010).

Dr. Herrero also said that anger can lead to major changes in the human body, which controls the work of the heart and hormones. He showed that cortisol levels decreased and increased testosterone levels.

In addition, there is a change in brain activity, especially in the frontal and temporal lobes.

However, the study found that anger can also have negative effects on the body, namely the participants' blood pressure was increased when angry. (detikhealth.com)

Read more »

Why Angry, angry Create Heart Attacks?

People who get angry easily are usually the most prone to heart attack. What is the process of people who get angry arise until a heart attack?

Angry people usually because something is not satisfied with the desires or goals. Occasionally angry just fine, but if a little imperfection everyday then responded with angry heart can be at stake.

People are often angry will make the hypothalamic release of stress hormones, both adrenaline and non-adrenaline. Expenditure of this hormone would trigger an increase in heart rate, increased blood pressure that resulted in the artery wall thickening and the formation of clots in blood vessels, as well as atherosclerosis (hardening of the arteries).

The blood vessels especially in the neck arteries (carotid) which will be narrowed thickened thereby triggering a variety of heart problems and blood vessels.
Such thickening of the artery usually accompanies the aging process. But according to research at the U.S. National Institute of Aging, people with irritable nature tend to experience it at a younger age.

Increased risk experienced quite significant, reaching 40 percent compared to people with a pleasant personality. That figure is obtained after adjusting for other risk factors, such as smoking.

Another trend observed is that the thickening of the arteries as a result of intemperance more experienced by women. Thickening of the arteries generally more experienced men, but women have a risk of the same temper with a nice guy.

This study involves at least 5600 participants from four villages in Sardinia, Italy. The researchers observe and make comparisons between emotional state and health of participants over a period of 3 years.

According to researchers, the pattern of the relationship between emotional health of these blood vessels are generally applicable throughout the world. Several similar studies with a smaller scale have been carried out and showed consistent results.

Dr. David L. Katz, director of the Prevention Research Center at Yale University School of Medicine positive response to this study. According to him, intemperance is a risk factor for heart attacks that can be equated with hypertension.

"The development of science of psycho-immunology revealed that emotional state can affect the hormonal and neurological conditions, who are all related to immune function," said Dr. David, as quoted from HealthDay, Wednesday (08/18/2010). (detikhealth.com)

Read more »

Sad Feelings Make People More Focus and Acting Intelligent

Feelings of sadness can trigger stress or even depression. But sadness is also no benefit because grief can make people think more focus and act more intelligently.

Professor at the University of New South Wales in Australia has found that sad people tend to be more dubious about the myths and rumors. They also tend to see people as individuals, not as stereotypes. They even provide a more convincing presentation.

"When happy, someone close their eyes from reality and just think about falling in love. The grief will make people think more deeply, concentrating on new information, look to the outside world and reassess old ideas," said Gordon Parker, professor of psychiatry at the University of New South Wales was quoted as saying by The Telegraph, Wednesday (19/10/2011).

A U.S. study of 8,000 people found that a quarter of people treated for depression was not really sick. They have just experienced emotional difficulties such as loss, which they then solve itself naturally.
Grief makes people calm, to reassess and make changes. If people are sad feel the need to take a sedative, in fact he does not need it. Because research shows that placebos have the same effect.

A clinical trial comparing drug with placebo antidepressant. In this experiment, a placebo was found often able to cure depression.

In 96 studies on antidepressants from 1980 to 2005, the placebo effect was twice as effective anti-depressant and for six of 10 patients.

The placebo effect works because one believes that the drug works and it works like the original antidepressants to treat depression that most of them can heal itself.

"Sadness man helps us learn from our mistakes. I think, one of the functions of negative emotions is to make us focus on something else for a while," said psychiatrist Professor Jerome Wakefield of New York University.

Sadness can also prevent people from making mistakes in the first place. The risk of sadness may deter people from becoming too sloppy or cavalier, especially in a relationship or with other matters that are considered valuable. (detikhealth.com)

Read more »

Selasa, 18 Oktober 2011

Eat Slowly If Not Want Taxable Diabetes

You quickly get used to eating in a hurry alias? We recommend that you change your eating habits quickly from now on because some studies have shown, the meaning of a hurry can have an impact on obesity.

A recent study proved that eating fast can lead to diabetes in the elderly. That's because someone who used to spend a meal with a number of chewed slightly and then immediately swallowed will increase the amount of sugar in the bloodstream at once. As a result, the body will be easier to have impaired glucose tolerance, also known as prediabetes.

Dr. Pradeep Ratnaparkhi, researchers are testing the topic outline, "The level of glucose in the blood in people with impaired glucose tolerance is higher than usual, so they are at high risk of diabetes," he said.
Kondiri prediabetes is not controlled will quickly lead to type 2 diabetes.

"In the past 10 years these people are at risk of developing type 2 diabetes with the percentage of 50 percent," he explained.

Pradeep added, eating too quickly can also lead to an increase in the number of calories consumed. This condition will eventually lead to weight gain which in turn is associated with pre-diabetes and type 2 diabetes. Instead, by eating later someone will usually feel full faster.

Ratnaparkhi suggested, "Healthy eating and regular exercise can help people with pre-diabetes to maintain glucose levels under control. So eat slowly to stay slim and fit," he said. (yahoo.com)

Read more »